
Apakah ponsel masa depan akan tetap tersambung meski tidak ada sinyal operator? Itu pertanyaan besar yang kini mengemuka jelang 2026.
Rumor menyebut bahwa Samsung Galaxy S26 Series kembali menjadi pusat perbincangan, terutama soal telepon satelit yang biasanya identik dengan fitur keselamatan darurat.
Di artikel ini Anda akan menemukan rangkuman bocoran paling kuat: jadwal Unpacked yang beredar untuk akhir Februari 2026, kemungkinan trio model, pembagian chipset Exynos/Snapdragon, dan titik fokus pada model Ultra serta varian standar.
Ingat, ini berita berbasis bocoran—beberapa detail sudah punya sumber jelas, seperti pengenalan Exynos 2600, sementara telepon satelit dua arah dan detail kamera masih spekulatif.
Jika telepon satelit benar hadir, dampaknya bukan sekadar “keren”: regulasi, dukungan operator, konsumsi daya, dan desain antena bisa berubah signifikan.
Poin Kunci
- Bocoran utama mengarah ke peluncuran akhir Februari 2026.
- Ada tiga varian yang dibahas: standard, plus, dan Ultra.
- Kombinasi Exynos dan Snapdragon masih menjadi kemungkinan.
- Telepon satelit disebut sebagai fitur keselamatan penting, namun masih spekulatif.
- Dampak teknis dan regulasi akan besar jika fitur satelit terwujud.
Gambaran singkat rumor telepon satelit di lini Galaxy S26
Pembicaraan tentang konektivitas satelit tiba-tiba jadi topik sentral menjelang rilis ponsel flagship 2026. Rumor ini muncul karena dampaknya praktis: keamanan pengguna di area blank spot, perjalanan jauh, dan saat bencana.
Kenapa fitur telepon satelit jadi sorotan di smartphone flagship
Fitur satelit dianggap sebagai lapisan tambahan keamanan. Untuk pengguna yang sering berada jauh dari jaringan, kemampuan ini bisa menyelamatkan nyawa melalui panggilan darurat atau pesan lokasi.
Apa yang sudah dan belum bisa dipastikan dari bocoran saat ini
Secara garis besar, bocoran spesifikasi dan rumor menunjukkan indikasi dukungan satelit pada galaxy s26 series. Namun belum jelas apakah itu hanya SOS, pesan teks, atau panggilan dua arah.
- Ponsel flagship kerap jadi etalase teknologi; fitur ini bisa jadi pembeda kompetitif pada 2026.
- Bocoran sebagian besar berasal dari laporan media, belum ada konfirmasi resmi dari pihak terkait.
- Kesiapan fitur sangat tergantung pada modem dan efisiensi chipset — baca juga perbandingan chipset untuk konteks teknis.
- Untuk Indonesia, regulasi dan dukungan operator akan menentukan ketersediaan layanan satelit.
Jadwal rilis yang beredar: Galaxy Unpacked 25 Februari 2026
Info yang beredar menempatkan pengumuman besar pada 25 Februari 2026 di San Francisco sebagai tanggal utama untuk acara Unpacked.
Lokasi peluncuran yang disebut: San Francisco
Beberapa laporan menyebut San Francisco sebagai tempat acara. Namun, ini masih berupa kabar yang perlu konfirmasi melalui undangan resmi.
Mengapa tanggal ini dianggap mundur
Tradisi rilis lini S biasanya terjadi Januari atau awal Februari. Oleh karena itu, pilihan akhir Februari dianggap lebih terlambat dari biasa.
Penyebab kemungkinan penundaan bisa beragam: penyesuaian produksi, kesiapan fitur baru seperti AI dan dukungan satelit, atau perubahan strategi pemasaran global.
Untuk menilai kredibilitas kabar, perhatikan konsistensi antar sumber, rekam jejak bocoran sebelumnya, dan kemunculan teaser resmi dari pihak terkait.
- Jika Unpacked benar pada 25 Februari, pre-order biasanya dibuka dalam beberapa hari setelah acara.
- Unit sering mulai dikirim 1–3 minggu setelah pre-order.
- Informasi harga resmi biasanya diumumkan bersamaan dengan acara atau segera setelahnya.
Ingat untuk cek waktu acara karena perbedaan zona waktu dapat mengubah jam pengumuman di Indonesia. Pantau update agar tidak terlewat berita rilis terbaru tentang samsung galaxy s26 series.
Konfigurasi model yang dirumorkan untuk Galaxy S26
Sumber-sumber yang kredibel kini menyarankan ada tiga pilihan utama bagi konsumen. Informasi ini menegaskan kembalinya lineup klasik: model dasar, varian Plus, dan versi Ultra.
Trio klasik: tiga pilihan utama
Lineup yang paling mungkin terdiri dari Galaxy S26, Galaxy S26 Plus, dan Galaxy S26 Ultra. Tiga model ini menawarkan skala ukuran layar, baterai, dan fitur yang berbeda.
- Model dasar: fokus pada ukuran kompak dan harga lebih terjangkau.
- Plus: kompromi antara layar besar dan daya tahan baterai.
- Ultra: fitur kamera dan performa tertinggi.
Rumor varian Pro/Edge dan kabar pembatalannya
Ada kabar tentang varian Pro/Edge yang sempat muncul di beberapa bocoran. Namun laporan terbaru menyebut pembatalan dan kembali ke formasi tiga perangkat.
Jika benar batal, strategi ini membantu menyederhanakan pesan marketing. Konsumen mendapat pilihan jelas tanpa kebingungan nama varian.
| Aspek | Base | Plus | Ultra |
|---|---|---|---|
| Ukuran layar | Lebih kecil | Lebih besar | Terbesar |
| Kapabilitas kamera | Standar | Lebih baik | Tingkat profesional |
| Baterai & daya | Cukup | Lebih tahan | Paling besar |
Catatan: konfigurasi akhir sering baru jelas jelang Unpacked. Pembagian chipset dan SKU regional bisa berbeda, jadi tunggu konfirmasi resmi untuk keputusan pembelian.
Samsung Galaxy S26 Series dan arah baru “smartphone AI” dari Samsung
Perubahan strategi menempatkan AI bukan lagi sekadar gimmick, melainkan standar pengalaman flagship 2026. Perusahaan ingin produk ini menjadi ponsel yang membantu tugas sehari-hari secara proaktif.
Dalam praktik, strategi itu berarti fitur seperti ringkasan teks otomatis, transkripsi percakapan, dan pengeditan foto/video berbasis AI. Pengguna juga bisa mendapat otomatisasi produktivitas, misalnya pembuatan ringkasan rapat dan tugas yang dikelompokkan secara pintar.
Integrasi AI memberi tekanan pada performa perangkat. Fitur on-device membutuhkan NPU kuat, solusi pendinginan yang baik, dan efisiensi baterai agar tidak menguras daya saat dipakai lama.
Untuk kamera, AI berpotensi meningkatkan hasil di kondisi low light, pengenalan objek, pengurangan noise, dan pemrosesan HDR yang lebih halus. Ini bukan sekadar efek visual, melainkan peningkatan nyata pada output foto dan video.
AI yang berjalan di perangkat juga menawarkan keuntungan kecepatan dan privasi dibandingkan bergantung penuh ke cloud. Namun pengalaman akhir tetap bergantung pada kebijakan software dan dukungan update dari produsen.
Implikasi teknis dan transisi ke chipset
Strategi “AI-first” biasanya memengaruhi pemilihan spesifikasi SoC per wilayah. Karena itu, pembahasan chipset berikutnya akan penting untuk memahami kemampuan NPU, manajemen panas, dan efisiensi energi.
Chipset: pembagian Exynos 2600 dan Snapdragon 8 Elite Gen 5 for Galaxy
Pilihan prosesor sering memengaruhi pengalaman dan suhu perangkat secara nyata. Untuk lini flagship mendatang, rumor kuat menyebut pembagian chip antar wilayah kembali berlaku.
Skema pasar dan dampaknya
Skema klasik adalah menempatkan exynos 2600 di banyak wilayah, sementara varian dengan snapdragon elite disiapkan untuk pasar tertentu.
Ini memengaruhi performa, manajemen panas, dan efisiensi baterai. Pembeli harus memperhatikan varian resmi yang masuk ke negara mereka.
Fokus untuk varian Ultra
Rumor lain menyatakan bahwa snapdragon elite gen kemungkinan diprioritaskan untuk galaxy s26 ultra secara global.
Istilah “for Galaxy” biasanya menandai tuning khusus, clock lebih tinggi, atau optimasi firmware untuk konsistensi flagship.
- Perbedaan chip memengaruhi hasil benchmark dan suhu saat beban berat.
- Pembeli di Indonesia disarankan mengecek SKU resmi sebelum membeli.
- Bagian ini mengarah ke penjelasan resmi exynos 2600 di bagian selanjutnya.
Exynos 2600 resmi dikenalkan: fondasi performa Galaxy S26 generasi berikutnya
Exynos 2600 kini resmi diumumkan sebagai otak baru yang membawa banyak detail konkret. Ini bukan sekadar bocoran: ada spesifikasi nyata yang bisa dijadikan acuan.
Proses 2nm GAA dan efisiensi termal
Proses 2nm GAA menjanjikan efisiensi daya lebih baik dan kontrol panas lebih rapat. Efeknya terasa pada daya tahan baterai dan stabilitas performa saat pemakaian lama.
CPU 10-core dan peningkatan performa nyata
Konfigurasi 10-core Arm v9.3 (1x ~3,8GHz, 3x ~3,25GHz, 6x ~2,75GHz) memberi fokus pada performa kelas atas. Klaim peningkatan CPU hingga 39% berarti aplikasi buka lebih cepat dan multitasking lebih mulus.
NPU, AI generatif, dan manajemen panas
NPU dilaporkan naik sekitar 113% untuk tugas AI generatif. Ini mendukung fitur on-device dengan latensi rendah.
Heat Path Block menurunkan resistensi termal 16%, sehingga throttling lebih terkontrol saat beban berat dan penggunaan berjam-jam.
Grafis, kamera, dan pemrosesan visual
GPU Xclipse 960 klaim dua kali komputasi dan ray tracing +50%, yang membuat gaming lebih halus. Neural Super Sampling menambah upscaling dan frame generation hingga 3x terasa lebih lancar.
ISP mendukung sensor hingga 320MP, video 8K 30fps dan 4K 120fps HDR dengan APV codec. AI Visual Perception System dan DVNR membantu hasil foto/video minim cahaya tetap bersih.
Secara keseluruhan, SoC ini menata ulang dasar teknis produk flagship—dari performa dan desain termal sampai kemampuan kamera dan fitur AI.
Snapdragon 8 Elite Gen 5 for Galaxy: apa yang biasanya dibawa versi “for Galaxy”
Label “for Galaxy” biasanya menandai optimasi firmware dan tuning performa yang dibuat khusus untuk perangkat tertentu. Artinya, meski inti arsitektur chip sama, pengalaman nyata bisa berbeda dari versi generik.
Fokus performa flagship dan konsistensi pengalaman lintas varian
Optimasi ini sering bertujuan menjaga performa flagship tetap konsisten antar varian. Untuk pengguna, efeknya terasa pada stabilitas saat gaming, pemrosesan gambar, dan pengelolaan panas saat pemakaian lama.
Alasan produsen mempertahankan varian Snapdragon di beberapa wilayah adalah untuk memastikan pengalaman puncak pada model paling mahal. Rumor menyebut versi ini bakal difokuskan ke varian Ultra agar positioning produk lebih jelas.
Perbedaan nyata—seperti clock CPU, tuning GPU, dan kalibrasi ISP—biasanya diumumkan saat peluncuran resmi. Jadi pengguna disarankan menunggu spesifikasi final sebelum menyimpulkan perbandingan performa dan fitur.
Bocoran Galaxy S26 Ultra: upgrade tampilan dengan layar 10-bit

Untuk pengguna yang peduli warna, upgrade panel 10-bit pada Ultra jadi kabar paling menarik. Rumor menyebut model ini mampu menampilkan hingga satu miliar warna, jauh lebih banyak dibandingkan pendahulnya.
Apa itu layar 10-bit secara sederhana?
Layar 10-bit berarti lebih banyak tingkat warna. Gradasi terlihat lebih halus dan potensi color banding berkurang secara signifikan.
Perbandingan singkat dengan generasi sebelumnya
Model sebelumnya, galaxy s25 ultra, dilaporkan masih menggunakan panel 8-bit. Itu membuat bocoran ini terasa sebagai peningkatan nyata pada kualitas tampilan.
| Aspek | galaxy s25 ultra (8-bit) | galaxy s26 ultra (10-bit, rumor) |
|---|---|---|
| Jumlah warna | ~16,7 juta | ~1 miliar |
| Gradasi warna | Rentan banding | Lebih halus |
| Cocok untuk | Penggunaan umum | Konten HDR & creator |
Dalam praktik menonton, konten HDR berpotensi terlihat lebih mulus, terutama di adegan gelap atau langit yang sering memunculkan banding. Untuk kreator, pratinjau foto dan video di ponsel bisa lebih akurat, meski hasil akhir tetap bergantung pada workflow dan kalibrasi perangkat lain.
Perlu dicatat bahwa rincian lain—seperti kecerahan puncak, refresh rate, dan jenis panel—belum muncul di bocoran. Nantikan spesifikasi lengkap, karena peningkatan layar biasanya butuh dukungan performa tambahan untuk pemrosesan grafis dan HDR.
Performa Galaxy S26 Ultra: RAM 12GB dan kesiapan produksi
Laporan terbaru menyebut varian Ultra kini masuk jalur akhir sebelum produksi massal. Ini berarti spesifikasi inti mulai mengerucut, walau detail kecil bisa berubah sampai pengumuman resmi.
Status pengembangan dan arti “siap diproduksi”
“Siap diproduksi” menandakan desain, komponen utama, dan firmware awal sudah stabil. Proses validasi selesai sehingga lini manufaktur bisa memulai pembuatan unit dalam jumlah besar.
RAM 12GB: dampak pada multitasking dan AI
RAM 12GB adalah kapasitas khas flagship yang menjaga banyak aplikasi tetap aktif di latar belakang. Pengguna akan melihat perpindahan aplikasi lebih cepat dan lebih sedikit reload.
Untuk fitur on-device AI — seperti transkripsi, ringkasan, atau pengeditan — memori besar membantu proses berjalan mulus tanpa hambatan karena swap berlebih.
- Power user: editing video dan game berat mendapat manfaat nyata dari RAM luas.
- Performa final juga tergantung pendinginan dan optimasi software, bukan hanya RAM dan chipset.
- Untuk detail tuning chipset, lihat konfirmasi chipset untuk varian Ultra di sumber berikut: konfirmasi chipset untuk varian Ultra.
Singkatnya, bocoran kini menunjuk pada produk yang siap diuji lapangan. Namun pengujian nyata saat rilis tetap penting, terutama terkait konsumsi baterai dan pengelolaan panas untuk mempertahankan performa pada aplikasi berat.
Baterai dan pengisian daya: 5.000mAh tetap, fast charging naik ke 60W
Meski kapasitas baterai tetap di angka 5.000mAh, perubahan penting ada pada kecepatan isi ulang. Peningkatan fast charging ke 60W diklaim memangkas waktu topping up secara signifikan.
Klaim 0-80% sekitar 30 menit dan konteks pemakaian sehari-hari
Produsen menyebut pengisian 0–80% dapat dicapai sekitar 30 menit. Dalam kondisi ideal, itu berarti Anda bisa menambah beberapa jam pemakaian dalam hitungan menit sebelum beraktivitas.
Namun hasil riil bergantung pada suhu lingkungan, adaptor dan kabel yang dipakai, serta usia baterai. Manajemen termal dan kontrol pengisian jadi kunci agar peningkatan watt tetap aman.
- 5.000mAh yang “tetap” tidak otomatis berarti performa sama; efisiensi chipset dan optimasi software bisa membuat daya tahan terasa lebih baik.
- Kenaikan ke 60W memudahkan top-up singkat: isi cepat sebelum berangkat menambah beberapa jam penggunaan.
- Klaim 0–80% ~30 menit bersifat ideal; faktor eksternal dapat memperlambat pengisian nyata.
- Peningkatan watt menuntut manajemen panas dan sistem keamanan pengisian guna mencegah degradasi baterai.
- Bagi pengguna aktif (kamera intens, gaming, mobilitas tinggi), fitur ini memberikan fleksibilitas lebih saat sehari-hari.
Perubahan pengisian dan termal sering memengaruhi tata letak komponen internal, sehingga topik ini mengantar pembahasan desain pada bagian selanjutnya.
Desain Galaxy S26 standar: rumor tampilan minimalis dan halus
Bocoran awal menggambarkan versi dasar sebagai ponsel dengan bahasa desain minimalis. Sumber menyebut model standar akan memakai Exynos 2600, namun aspek tampilan lebih menonjol dalam kabar desain.
Desain minimalis bisa berarti bingkai lebih rapi, modul kamera menyatu, dan finishing terasa premium. Perubahan kecil pada bezel atau tekstur bodi sudah cukup mengubah kesan secara keseluruhan.
Ingat, elemen seperti ukuran bezel, bentuk modul kamera, dan material masih mungkin berubah sampai produksi massal. Jadi apa yang terlihat di bocoran awal belum final.
Ergonomi juga jadi fokus: bobot, pegangan, dan feel di tangan menentukan kenyamanan pengguna sehari-hari. Untuk lini dasar, kenyamanan sering jadi pembeda utama bagi mayoritas pembeli.
Desain juga dipengaruhi kebutuhan ruang untuk sensor kamera, baterai, dan solusi pendinginan. Oleh karena itu, peningkatan kamera dan baterai pada seluruh lini bisa mengubah tata letak komponen pada model standar.
| Aspek | Rumor desain | Potensi dampak |
|---|---|---|
| Bingkai | Lebih rapi, tipis | Terlihat premium, pegangan lebih nyaman |
| Modul kamera | Menyatu dengan bodi | Profil lebih halus, sedikit tonjolan |
| Material | Finishing matte atau glossy premium | Estetika & ketahanan gores |
Tunggu bocoran render dan sertifikasi yang biasanya muncul mendekati Februari 2026 untuk melihat desain akhir. Kabar resmi akan memberi kepastian sebelum pre-order dibuka.
Peningkatan kamera dan baterai di seluruh lini S26: yang sudah disebut, yang masih spekulasi

Rumor terbaru menempatkan peningkatan foto dan daya sebagai fokus utama untuk seluruh lini ponsel flagship mendatang.
Beberapa bocoran spesifikasi menyebutkan perbaikan kamera dan baterai untuk seluruh s26 series. Namun detail komponennya masih tipis. Saat ini, klaim lebih banyak pada kemampuan pemrosesan dan algoritma ketimbang perubahan sensor besar-besaran.
Area yang paling mungkin ditingkatkan: kamera, efisiensi, dan software
Peningkatan realistis sering berasal dari chipset dan software. Exynos 2600 sudah punya ISP dan NPU yang lebih kuat. Itu berarti kualitas foto bisa meningkat lewat pemrosesan, bukan hanya sensor baru.
Optimasi AI, tuning noise reduction, dan mode malam yang lebih baik adalah perubahan yang mudah dilakukan lewat pembaruan firmware. Untuk baterai, efisiensi konsumsi daya bisa meningkat meski kapasitas tetap sama.
- Pemrosesan gambar: peningkatan lewat NPU dan algoritma.
- Efisiensi baterai: optimasi software dan manajemen daya chipset.
- Perubahan hardware: mungkin terjadi, tapi lebih kecil kemungkinannya sampai produksi massal.
| Aspek klaim | Keterangan bocoran | Kemungkinan nyata |
|---|---|---|
| Kamera | Peningkatan di semua model | AI imaging & ISP tuning lebih mungkin |
| Baterai | Lebih awet di seluruh lini | Efisiensi daya via chipset, kapasitas serupa |
| Detail teknis | Masih minim menjelang rilis | Biasanya mengental dekat Februari 2026 |
Kesimpulannya, jangan putuskan beli hanya dari satu bocoran. Banyak peningkatan bisa datang dari pemrosesan Exynos 2600, bukan semata sensor. Nantikan konfirmasi spesifikasi resmi saat rilis di Februari 2026, lalu bahasan telepon satelit dan implementasinya di bagian selanjutnya.
Telepon satelit di Galaxy S26: skenario fitur, keterbatasan, dan dampaknya bagi pengguna
Telepon satelit di ponsel membuka kemungkinan komunikasi di lokasi terpencil. Rumor menyebut fitur ini hadir pada galaxy s26, tetapi implementasinya masih belum final.
Use case utama
Fitur paling masuk akal adalah SOS saat darurat: pendakian, pelayaran, perjalanan jauh, atau bencana ketika jaringan seluler hilang. Dalam kondisi seperti itu, satelit bisa menyampaikan lokasi dan pesan darurat.
Mekanisme implementasi yang mungkin
Ada dua skenario umum. Pertama, layanan SOS satu arah yang mengirim sinyal atau lokasi ke pusat bantuan.
Kedua, komunikasi dua arah (teks atau panggilan) yang lebih kompleks dan butuh bandwidth serta perizinan tambahan.
Faktor penentu ketersediaan
Ketersediaan fitur sangat tergantung pada regulasi spektrum, sertifikasi perangkat, dan kerja sama operator. Dukungan di tiap wilayah bisa berbeda, termasuk di Indonesia.
Konsekuensi teknis dan desain
Komunikasi satelit meningkatkan konsumsi baterai karena pemancar RF aktif lebih lama. Perangkat butuh antena atau modul RF khusus, yang memengaruhi desain internal dan ruang komponen.
- Ekspektasi realistis: satelit pelengkap, bukan pengganti seluler harian.
- Periksa jaringan satelit yang didukung dan daftar wilayah aktif saat pengumuman resmi.
Arahan praktis
Jika fitur ini penting bagi Anda, pantau model yang kebagian fitur, negara tempat layanan aktif, dan pengumuman operator lokal. Informasi itu menentukan apakah telepon satelit benar-benar berguna di wilayah Anda.
Prediksi harga Samsung Galaxy S26 dan posisinya sebagai flagship 2026
Banderol resmi untuk flagship 2026 belum keluar, tapi tren fitur memberi petunjuk posisi pasar.
Faktor penentu harga: chipset, layar, kamera, dan fitur AI
Pembentukan harga biasanya dipengaruhi oleh beberapa komponen utama. Chipset kelas atas dan NPU untuk AI meningkatkan biaya produksi.
Layar yang lebih canggih, seperti panel 10-bit pada model tertinggi, juga mendorong banderol naik. Peningkatan kamera dan fitur perangkat lunak AI menambah nilai jual.
Perbandingan konteks dengan samsung galaxy s25
Gunakan harga generasi sebelumnya sebagai acuan untuk melihat tren kenaikan atau stabilitas.
Strategi kemungkinan: menjaga model dasar tetap kompetitif, sementara varian Ultra menjadi produk “halo” dengan margin lebih tinggi.
- Prediksi tetap perkiraan sampai pengumuman resmi.
- Pertimbangkan paket pre-order, trade-in, dan diskon beberapa bulan setelah rilis.
- Yang perlu dipantau: konfirmasi chipset, spesifikasi layar, dan daftar fitur AI yang disertakan.
Yang perlu dipantau menjelang rilis: tanggal, varian, spesifikasi final, dan fitur satelit
Di minggu-minggu sebelum acara, informasi bocoran biasanya mengeras menjadi konfirmasi—ketahui tanda-tandanya. Fokus utama adalah memastikan kapan pengumuman resmi dan apa yang benar-benar termasuk di tiap model.
Checklist rumor yang paling dekat jadi konfirmasi resmi
- Konfirmasi tanggal Unpacked (laporkan jika undangan resmi muncul).
- Daftar varian per negara—periksa SKU dan nama model.
- Pemetaan chipset ke tiap model (Exynos 2600 vs versi lain).
- Spesifikasi layar, kamera, dan baterai yang tercantum di dokumen sertifikasi.
- Kepastian fitur telepon satelit: SOS, pesan, atau panggilan dua arah.
Momentum update: jelang Unpacked akhir Februari 2026
Bocoran biasanya meningkat mendekati acara. Tanda rumor hampir resmi meliputi: undangan publik, halaman dukungan, sertifikasi perangkat, atau pernyataan dari pejabat.
| Indikator | Apa yang dicari | Makna |
|---|---|---|
| Undangan resmi | Waktu & teaser fitur | Rilis tanggal hampir pasti |
| Sertifikasi | Model & spesifikasi | Spesifikasi final mulai valid |
| Pernyataan resmi | Konfirmasi fitur kunci | Berita menjadi resmi |
Fokuskan perhatian pada poin yang berdampak langsung bagi pengguna di Indonesia: apakah model mendapat chipset tertentu, dan apakah layanan satelit aktif sejak hari pertama. Tunggu konfirmasi final agar tidak terjebak ekspektasi berlebihan.
Kesimpulan
Dari beragam kabar, inti yang perlu diingat: bocoran tentang galaxy s26 menempatkan Unpacked pada akhir Februari 2026 dan lineup kembali ke tiga model utama.
Untuk pasar Indonesia, informasi soal samsung galaxy dan pembagian chipset tetap penting. S26 series kemungkinan hadir sebagai S26, S26 Plus, dan S26 Ultra—pilih sesuai kebutuhan.
Exynos 2600 muncul sebagai fondasi teknis: proses 2nm, peningkatan CPU dan AI, serta ISP yang menjanjikan perbaikan foto. Itu bisa mengubah pengalaman sehari-hari lebih dari sekadar angka di spesifikasi.
Bocoran Ultra paling konkret menyebut layar 10-bit, RAM 12GB, baterai 5.000mAh, dan pengisian 60W. Ini menarik bagi pengguna yang butuh tampilan dan performa tinggi.
Telepon satelit tetap rumor dengan banyak syarat. Tunggu konfirmasi fitur, pemetaan chipset per wilayah, dan bocoran spesifikasi resmi sebelum putuskan beli atau menilai harga samsung galaxy.
➡️ Baca Juga: Unboxing vivo V60 Lite: HP 5 Jutaan yang Mirip iPhone?
➡️ Baca Juga: Gender Paradox Gamer Wanita di SEA dengan 53 Persen Tetapi Hanya 3 Persen di Tier Profesional




