Pernahkah Anda bertanya-tanya apakah ponsel di bawah dua juta masih bisa menjalankan judul populer tanpa lag?
Kami menyusun daftar 7 Hp Gaming Murah 2025 yang realistis untuk pemain Indonesia. Fokusnya bukan sekadar skor benchmark, melainkan kombinasi layar mulus 90–120Hz, baterai besar, dan performa stabil dari Chipset Helio G99 Gaming atau Snapdragon 685.
Setiap pilihan dinilai berdasarkan pengalaman bermain sehari-hari: layar, daya tahan baterai, dan fitur yang mendukung sesi panjang.
Artikel ini bertipe product roundup: ada rekomendasi, alasan pemilihan, dan panduan menyesuaikan pilihan dengan kebutuhan—kompetitif, main lama, atau butuh penyimpanan lega.
Ingat, di rentang harga terjangkau ada batasan pada pengaturan grafis tinggi. Pastikan cek harga terbaru sebelum checkout karena promo antar toko bisa berbeda.
Ringkasan Utama
- Pilih berdasarkan prioritas: layar untuk kompetitif, baterai untuk sesi panjang.
- Helio G99 dan Snapdragon 685 menawarkan keseimbangan efisiensi dan performa.
- Daftar ini menyorot kombinasi fitur, bukan hanya kinerja mentah.
- Performa bagus untuk judul populer pada pengaturan wajar, bukan grafik maksimal.
- Selalu cek harga terbaru sebelum membeli.
Kenapa chipset Helio G99 dan Snapdragon 685 jadi incaran HP gaming murah 2025
Singkatnya, pilihan prosesor menentukan apakah ponsel murah bisa memberikan sesi main yang stabil atau cepat panas. Dua nama sering muncul karena kombinasi efisiensi dan kinerja yang relevan untuk pengguna kasual dan kompetitif ringan.
Gambaran performa mediatek helio g99 4G 6nm
mediatek helio g99 dikenal sebagai nilai terbaik di segmen entry-level. Proses 6nm membantu efisiensi dan menjaga suhu saat sesi panjang.
Performa cukup untuk frame rate konsisten pada pengaturan menengah. Banyak merek memakai mediatek helio g99 sehingga pilihan perangkat jadi banyak.
Peran Snapdragon 685 untuk game ringan-menengah
Snapdragon 685 menonjol pada efisiensi daya dan layar AMOLED 120Hz di beberapa model. Ini cocok untuk yang sering bermain game ringan dan butuh baterai tahan lama.
Batasan realistis untuk ponsel di bawah 2 juta
Ekspektasi harus realistis: beberapa judul berat butuh grafik rendah agar suhu dan frame rate stabil. Ingat, chipset bagus kurang optimal kalau RAM atau penyimpanan kecil, atau layar masih 60Hz.
- Pilih mediatek helio g99 untuk fokus gaming lebih serius dengan anggaran hemat.
- Pilih Snapdragon 685 jika prioritas efisiensi dan pengalaman layar mulus.
Kriteria memilih HP gaming 2 jutaan: performa, layar, baterai, dan fitur penting
Sebelum membeli, pahami dulu kriteria utama yang menentukan pengalaman main di kelas harga ini. Fokus utamanya: bagaimana ponsel bisa memberi performa stabil, daya tahan baterai, dan fitur yang benar-benar berguna untuk kebutuhan sehari-hari.
RAM dan penyimpanan internal ideal agar game lancar
Pilih minimal RAM 6GB, tapi lebih baik jika 8GB agar multitasking dengan Discord, browser, dan game tetap lancar. Banyak varian menawarkan 8GB atau lebih, termasuk opsi hingga 12GB pada beberapa model.
Penyimpanan 128GB mulai terasa mepet untuk pemain yang simpan beberapa game besar. Jika memungkinkan, cari 256GB atau model dengan slot microSD supaya data dan cache tidak cepat penuh.
Sistem pendingin dan manajemen panas agar tidak cepat throttle
Perangkat murah jarang punya cooling rumit. Namun, optimasi software, opsi frame limiter, dan bodi yang tidak cepat panas dapat menjaga performa lebih konsisten.
Perhatikan ulasan suhu real-world; ponsel dengan manajemen panas baik memberi pengalaman bermain lebih stabil tanpa throttling agresif.
Fitur tambahan bernilai: NFC, IP53, speaker stereo, USB-C
Beberapa fitur kecil membawa manfaat besar. NFC penting untuk top up dan e‑wallet. IP53 membantu saat terkena percikan. Speaker stereo memberi imersi suara.
Kamera utama 50MP–108MP bukan fokus utama, tapi jadi nilai tambah untuk konten sosial. Periksa juga kapasitas baterai (mAh) dan pengisian daya jika Anda sering melakukan sesi singkat untuk top-up.
| Model (contoh) | RAM | Penyimpanan internal | Fitur |
|---|---|---|---|
| Infinix Hot 40 Pro | 8–12GB | 128–256GB | NFC (tergantung varian) |
| Tecno Spark 20 Pro | 8GB | 256GB | IP53, kamera utama 108MP |
| Infinix Note 40 | 8GB | 256GB | AMOLED, fast charging |
Tips singkat: Tentukan kebutuhan utama—kompetitif, marathon, atau penyimpanan besar—lalu pilih perangkat yang paling sesuai dari daftar rekomendasi.
Layar untuk gaming: refresh rate 90-120Hz, AMOLED vs IPS, dan resolusi Full HD
Layar sering jadi upgrade paling terasa untuk pengalaman main. Ukuran yang lebih besar dan resolusi Full HD membuat peta, cooldown, dan target jauh lebih mudah dibaca.
Ukuran 6,7–6,8 inci dan resolusi Full HD memberi kepadatan piksel yang membantu detail kecil tetap jelas. Ini penting saat mencari musuh di jarak jauh atau membaca UI yang padat.
Panel AMOLED vs IPS: perbedaan praktis
Panel AMOLED unggul pada kontras dan warna. Waktu respons lebih rendah juga membuat ghosting minim.
IPS lebih murah dan bisa sangat responsif jika didukung refresh tinggi. Namun untuk warna dan hitam pekat, AMOLED biasanya menang.
Refresh 90Hz vs 120Hz: apa yang terasa berbeda
Refresh rate 90Hz sudah memberi animasi dan scrolling lebih mulus dibanding 60Hz. Sementara refresh rate 120Hz membuat aim dan gerakan terasa lebih halus lagi.
Pastikan chipset mampu memanfaatkan refresh tinggi, agar angka pada spesifikasi tidak sekadar promosi.
Fitur layar modern
Beberapa model kini menawarkan touch sampling rate tinggi (hingga 360Hz), kecerahan puncak sampai 1300 nits, serta PWM dimming untuk kenyamanan mata.
Ingat, refresh tinggi meningkatkan konsumsi daya, jadi kombinasi layar dan fast charging atau baterai besar jadi pertimbangan penting.
| Aspek | Keunggulan | Rekomendasi praktis |
|---|---|---|
| Ukuran & resolusi | 6,7–6,8 inci + Full HD memberikan visual tajam | Pilih jika Anda sering baca peta dan UI padat |
| Panel | AMOLED: warna lebih hidup, minim ghosting; IPS: ekonomis, responsif | Pilih AMOLED untuk kontras; IPS jika anggaran ketat tapi butuh refresh tinggi |
| Refresh & touch | 90–120Hz dan touch sampling tinggi buat aim lebih presisi | Prioritaskan 120Hz jika main FPS/MOBA kompetitif |
Jika Anda ragu antara 90Hz AMOLED atau 120Hz IPS, tentukan prioritas: visual kontras atau gerakan super mulus. Untuk referensi soal build dan pengaturan performa, lihat panduan build iGPU.
Rekomendasi 7 HP Helio G99 terbaik di bawah 2 juta untuk game lancar
Pilihan berikut menonjolkan varian mediatek helio g99 karena konsistensi performa untuk game populer di kelas terjangkau. Setiap model dipilih berdasarkan layar, kapasitas baterai, dan fitur yang memberi nilai nyata saat main.
POCO M5
Layar 6,58″ FHD+ 90Hz, baterai 5000 mAh dan USB-C. Opsi sederhana namun efisien untuk pemula.
Tecno Pova 5
Layar 6,78″ 120Hz, baterai 6000 mAh dengan fast charging 45W. Cocok untuk sesi panjang dan kenyamanan main.
Infinix Hot 40 Pro
Varian sampai 12GB RAM dan storage 256GB. Ideal bagi yang sering multitask dan simpan banyak game.
Infinix Note 40
Versi Ultimate dengan AMOLED 120Hz, fast charging 45W dan wireless 20W. Pilihan untuk visual lebih kaya.
Tecno Spark 20 Pro / Pro+
Keduanya pakai layar 120Hz; Pro hadir dengan IP53 dan kamera utama 108MP. Pro+ menambahkan panel AMOLED dan storage 256GB.
realme 10
Super AMOLED 6,4″ 90Hz, kecerahan hingga 1000 nits, dan pengisian 33W. Ringkas dan terang untuk penggunaan di luar ruangan.
| Model | Layar | RAM / ROM | Baterai & Keunggulan |
|---|---|---|---|
| POCO M5 | 6,58″ FHD+ 90Hz | 4/6GB · 64/128GB | 5000 mAh · USB-C · kamera 50MP |
| Tecno Pova 5 | 6,78″ FHD 120Hz | 8GB · 128/256GB | 6000 mAh · 45W fast charging · ideal marathon |
| Infinix Hot 40 Pro | 6,78″ FHD+ 120Hz | 8/12GB · 128/256GB | 5000 mAh · 33W · kamera utama 108MP |
| Infinix Note 40 | 6,78″ AMOLED 120Hz | 8GB · 256GB | 5000 mAh · 45W + wireless 20W · visual superior |
| Tecno Spark 20 Pro / Pro+ / realme 10 | 6,4–6,78″ 90–120Hz | 8GB · up to 256GB | 5000 mAh · IP53 (Pro) · 33W–33W pengisian · kamera 108MP (Pro) |
Alternatif Snapdragon 685 di kelas 2 jutaan untuk pengalaman gaming lebih hemat daya
Jika Anda mencari ponsel hemat daya tanpa mengorbankan tampilan layar, seri Redmi Note layak dipertimbangkan. Snapdragon 685 memberi keseimbangan antara efisiensi dan performa untuk banyak judul populer.
Redmi Note 12: hemat tapi halus
Redmi Note 12 membawa layar AMOLED FHD+ dengan refresh rate 120Hz yang membuat animasi dan scrolling terasa mulus. baterai 5000 mAh cukup untuk sehari penuh, dan fast charging 33W mempercepat isi ulang.
Varian RAM bervariasi (4/6/8GB) dan storage 128GB yang bisa diperluas, cocok untuk yang ingin performa stabil saat bermain game ringan hingga menengah.
Redmi Note 13: kamera besar, kapasitas lebih lega
Redmi Note 13 mempertahankan Snapdragon 685 dengan layar AMOLED 6,67 inci. Pilihan RAM 6/8GB dan ROM sampai 256GB memberi ruang instalasi game lebih lapang.
Kamera belakang 108MP meningkatkan kemampuan foto, sementara baterai 5000 mAh plus fast charging 33W tetap menjaga kebiasaan isi ulang cepat.
- Jenis game cocok: MOBA, battle royale pada pengaturan menengah, dan game kompetitif yang butuh respons layar.
- Periksa varian RAM/ROM sebelum membeli—ini memengaruhi multitasking dan ruang penyimpanan untuk game.
- Jika Anda nyaman dengan MIUI/HyperOS, kedua model ini adalah shortlist aman untuk paket AMOLED + 120Hz + 33W.
| Model | Layar & refresh | RAM / ROM |
|---|---|---|
| Redmi Note 12 | AMOLED FHD+ 120Hz | 4/6/8GB · 128GB (expandable) |
| Redmi Note 13 | AMOLED 6,67″ | 6/8GB · 128/256GB |
| Catatan | Baterei 5000 mAh · fast charging 33W | Kamera utama 108MP pada Note 13 |
Untuk referensi model lain dalam rentang harga, lihat juga daftar rekomendasi HP 2 jutaan dan panduan build untuk performa optimal di panduan build iGPU.
Perbandingan cepat spesifikasi yang paling ngaruh buat gaming
Beberapa komponen memberi efek langsung ke sesi bermain. Di bawah ini ringkasan singkat supaya Anda tahu mana yang utama dan mana hanya pelengkap.
Refresh rate 120 vs 90: kapan terasa bedanya di MOBA dan FPS
Refresh 120Hz terlihat saat tracking musuh dan gerakan kamera di FPS. Pergerakan terasa lebih halus dan responsif.
Sementara refresh rate 90Hz sudah cukup nyaman untuk pemain kasual dan banyak MOBA. 120Hz jadi prioritas jika Anda main kompetitif.
Baterai 5000 mAh vs 6000 mAh: dampak ke durasi main
Baterai 6000 mAh memberi waktu main lebih lama dan lebih aman untuk sesi marathon. Namun perangkat bisa lebih berat.
5000 mAh masih memadai untuk penggunaan seharian jika pengisian daya cepat tersedia.
Fast charging 33W, 45W, 67W–68W: efisiensi untuk top-up singkat
33W cepat untuk pengisian rutin, ideal kalau Anda isi singkat sebelum match. 45W sering jadi sweet spot karena top-up 30–50% lebih cepat.
67W–68W menawarkan pengisian sangat cepat, tapi butuh manajemen panas baik agar baterai dan performa tak terdampak.
AMOLED vs IPS: visual tajam atau harga lebih terjangkau
AMOLED unggul pada kontras dan minim ghosting, memberi visual tajam saat membaca detail UI. IPS memberi value lebih pada harga sehingga sisa anggaran bisa dialokasikan ke RAM atau storage.
| Aspek | Perbedaan utama | Rekomendasi praktis |
|---|---|---|
| Refresh | 120Hz: lebih halus; 90Hz: cukup nyaman | Pilih 120Hz untuk kompetitif; 90Hz untuk hemat daya |
| Baterai (mah) | 6000 mah: durasi lebih panjang; 5000 mah: lebih ringan | Pilih 6000 mah untuk sesi panjang; 5000 mah jika butuh portabilitas |
| Pengisian daya | 33W/45W/67–68W: semakin cepat namun butuh pendingin | 45W jadi sweet spot untuk top-up cepat tanpa overheat |
| Panel layar | AMOLED: kontras & warna; IPS: ekonomis & responsif | Pilih AMOLED untuk visual; IPS 120Hz untuk value |
Cheat sheet: Jika kompetitif pilih layar 120Hz + AMOLED. Untuk sesi panjang utamakan baterai berkapasitas besar + pengisian daya cepat. Bila anggaran ketat, IPS 120Hz memberi kombinasi visual dan performa yang seimbang.
Untuk daftar alternatif dan perbandingan model, lihat rekomendasi lengkap di rekomendasi HP sejutaan.
Rekomendasi pilihan berdasarkan kebutuhan dan tipe pemain
Setiap pemain punya prioritas berbeda; berikut panduan cepat memilih yang pas.
Untuk sesi gaming panjang: fokus baterai besar dan pengisian cepat
Tecno Pova 5 menonjol berkat baterai 6000 mAh dan pengisian 45W. Pilih ini jika Anda sering main marathon dan butuh sedikit jeda saat top-up.
Untuk kompetitif: prioritaskan AMOLED dan refresh 120Hz
Untuk aim dan spotting lebih mudah, utamakan layar AMOLED 120Hz seperti pada Infinix Note 40, Tecno Spark 20 Pro+, atau varian Redmi Note yang menawarkan 120Hz + efisiensi isi ulang.
Untuk simpan banyak game: RAM 8GB dan penyimpanan 256GB
Jika Anda kerap ganti game, cari varian 8GB/256GB. Model seperti Infinix Hot 40 Pro dan beberapa varian Spark 20 Pro+ memberi opsi penyimpanan lega supaya tidak sering hapus-install.
- Tip: utamakan varian RAM/ROM lebih besar daripada mengejar kamera tertinggi.
- Untuk banding cepat, shortlist 2–3 model lalu cek promo dan garansi resmi.
Butuh referensi model lain? Lihat pilihan lebih lanjut sebelum menentukan.
Kesimpulan
Akhirnya, pilihan terbaik di segmen terjangkau bergantung pada kombinasi komponen nyata, bukan hanya angka di kertas. Ringkasan ini membantu Anda ambil keputusan cepat saat membandingkan model.
Intinya, perangkat ber-helio g99 dan varian mediatek helio g99 sering jadi pilihan aman karena stabil dan tersedia dalam banyak model dengan layar 90–120Hz. Alternatif dengan Snapdragon 685 cocok bagi yang butuh efisiensi daya dan AMOLED.
Fokuskan pada tiga hal: chipset sesuai tipe game, layar minimal FHD (ideal 90–120Hz), serta baterai + fast charging. Kamera hanya bonus; prioritaskan RAM/ROM jika koleksi game banyak.
Tips cepat: pilih Tecno Pova 5 untuk sesi panjang, Infinix Note 40 atau Spark 20 Pro+ untuk AMOLED 120Hz, dan selalu cek harga, varian RAM/penyimpanan, serta garansi sebelum beli jutaan terbaik.
➡️ Baca Juga: Review Galaxy A07: Spek Rasa 2 Jutaan, Harga 1.3 Juta
➡️ Baca Juga: Realme 16 Pro Akhirnya Diumumkan: Tanggal, Spesifikasi, dan Harga yang Diharapkan

