Site icon BPFK Medan

4 Fakta Menarik Main Parakacuk, Game “Troublemaker” Lokal yang Lagi Viral

4 Fakta Menarik Game Parakacuk

Apakah Anda pernah mendengar tentang game lokal Indonesia yang kini viral di kalangan gamer? Game yang awalnya bernama Parakacuk dan kini dikenal sebagai Troublemaker ini telah menarik perhatian banyak orang.

Dengan konten dewasa dan kontroversi yang menyertainya sejak peluncuran, game ini menjadi perbincangan hangat di komunitas gaming.

Artikel ini akan membahas berbagai fakta menarik tentang game Troublemaker dan apa yang membuatnya begitu populer di Indonesia.

Poin Kunci

Mengenal Game Parakacuk yang Kini Bernama Troublemaker

Gamecom Team meluncurkan game action Troublemaker, yang sebelumnya dikenal sebagai Parakacuk, pada Maret 2023. Game ini mengangkat kisah Budi, seorang siswa pindahan yang harus beradaptasi di sekolah baru dengan tradisi kekerasan yang kental.

Tradisi kekerasan ini diwujudkan dalam turnamen “Raise Your Gang”, sebuah kompetisi antar siswa untuk menjadi yang terkuat di sekolah. Berikut adalah beberapa poin penting tentang game ini:

FiturKeterangan
Nama GameTroublemaker (sebelumnya Parakacuk)
PlatformPC
Tanggal Rilis31 Maret 2023
GenreAction

Sejarah Singkat Pengembangan Game Lokal Ini

Troublemaker, game lokal Indonesia, memiliki cerita unik di balik pengembangannya. Pengembangan Troublemaker dimulai beberapa tahun sebelum perilisannya dengan nama awal Parakacuk.

Gamecom Team, sebagai developer lokal Indonesia, bekerja keras untuk menciptakan game yang berkualitas.

Gamecom Team: Developer di Balik Kesuksesan Game Ini

Di balik kesuksesan Troublemaker, terdapat tim developer berbakat yang tergabung dalam Gamecom Team. Mereka adalah studio pengembang game asal Indonesia yang berfokus pada pembuatan game berkualitas tinggi.

Dengan visi untuk mengangkat industri game Indonesia ke kancah internasional, tim ini bekerja sama dengan Freedom Games sebagai publisher untuk memasarkan game PC Troublemaker. Dedikasi dan kreativitas mereka menjadi kunci kesuksesan game ini di pasaran.

4 Fakta Menarik Game Parakacuk yang Wajib Diketahui

Game Parakacuk, yang kini dikenal sebagai Troublemaker, memiliki beberapa fakta menarik yang perlu diketahui oleh para gamer. Fakta-fakta ini mencakup perubahan nama, konten dewasa, serta inspirasi di balik pembuatannya.

Dengan memahami fakta-fakta ini, para pemain dapat lebih mengapresiasi game ini dan memahami konteks di baliknya. Ini juga menunjukkan perkembangan industri game lokal yang semakin maju.

Fakta 1: Perubahan Nama dari Parakacuk Menjadi Troublemaker

Judul asli game ini adalah Parakacuk, yang kemudian diubah menjadi Troublemaker. Perubahan nama ini terjadi setelah Gamecom Team merilis demo pertama dengan judul Parakacuk.

Demo tersebut mendapat banyak kritik karena dianggap belum layak untuk dimainkan, dengan banyak elemen yang mengganggu. Oleh karena itu, Gamecom Team memutuskan untuk melakukan banyak perubahan, termasuk mengganti judul menjadi Troublemaker.

Dengan demikian, fakta menarik ini menunjukkan bahwa Gamecom Team berkomitmen untuk meningkatkan kualitas game mereka.

Alasan di Balik Perubahan Nama Game Ini

Perubahan nama game dari Parakacuk menjadi Troublemaker memiliki alasan strategis. Gamecom Team memutuskan untuk mengubah nama karena beberapa alasan.

Nama Troublemaker lebih universal dan mudah diingat oleh audiens global, serta sejalan dengan perbaikan kualitas game secara keseluruhan.

Fakta 2: Konten Dewasa dan Kata-kata Kasar dalam Game

Fakta kedua tentang Troublemaker adalah adanya konten dewasa dan kata kasar di dalamnya. Troublemaker termasuk game dewasa, bukan untuk semua umur karena adegan kekerasan, cerita kelam, dan penggunaan kata-kata kasar.

Gamecom Team, developer di balik Troublemaker, secara sengaja tidak menyensor kata-kata kasar yang diucapkan oleh karakter dalam game. Mereka mendesain game ini untuk pemain dewasa, memastikan pengalaman gameplay yang sesuai dengan target audiens mereka.

Dengan demikian, Troublemaker membedakan dirinya dari game lain dengan konten yang lebih matang dan realistis, meskipun ini berarti tidak cocok untuk pemain yang lebih muda.

Mengapa Game Ini Tidak Direkomendasikan untuk Semua Umur

Game Troublemaker tidak cocok untuk semua umur karena kontennya yang dewasa. Konten eksplisit dan adegan kekerasan dalam game membuat pemain di bawah umur rentan terhadap pengaruh negatif.

Penggunaan kata-kata kasar yang tidak disensor juga menjadi alasan utama mengapa game ini tidak direkomendasikan untuk anak-anak.

AlasanKeterangan
Konten DewasaGame ini mengandung konten dewasa yang eksplisit.
Adengan KekerasanAdegan kekerasan yang cukup grafis dalam bentuk perkelahian.
Bahasa KasarPenggunaan kata-kata kasar dan makian yang tidak disensor.

Sistem rating game ini secara jelas menunjukkan bahwa game ini ditujukan untuk pemain dewasa yang sudah memiliki kematangan emosional.

Fakta 3: Kontroversi yang Menyertai Peluncuran Game

Kontroversi mewarnai peluncuran game Troublemaker sejak masih bernama Parakacuk. Kontroversi utama berasal dari penggunaan kata-kata kasar yang dianggap berlebihan, terutama dalam versi demo awal.

Nama sekolah yang digunakan dalam versi Parakacuk juga menuai kritik sehingga diganti dalam versi Troublemaker. Game ini mendapat sorotan karena mengangkat tema kekerasan siswa berseragam dan turnamen perkelahian di sekolah.

Meskipun menuai kontroversi, fakta menarik game ini justru menjadi daya tarik tersendiri bagi sebagian gamer. Kontroversi ini menambah fakta menarik tentang game ini.

Tanggapan Developer Terhadap Kontroversi yang Muncul

The Gamecom Team responded to the controversy surrounding Troublemaker by making several adjustments before its official release. They replaced some controversial elements and reduced excessive use of profanity.

The developer maintained the game’s essence as adult content but presented it more proportionally. For more information on Troublemaker, you can visit this article.

Fakta 4: Terinspirasi dari Game Populer Seperti Bully dan Yakuza

Troublemaker, game action lokal yang sedang viral, memiliki inspirasi dari game-game populer lainnya. Dengan gameplay yang ditawarkan, kita bisa melihat berbagai inspirasi yang diusung oleh Gamecom Team dalam mengembangkannya.

Game ini sering disebut-sebut sebagai “Bully versi Indonesia” karena mengangkat tema perkelahian antar pelajar di lingkungan sekolah. Namun, sistem pertarungan dalam game menunjukkan pengaruh kuat dari seri game Yakuza, terutama dari jurus-jurus unik dan kebrutalan pertarungan.

Berikut adalah perbandingan inspirasi yang diambil oleh Troublemaker dari game lainnya:

GameInspirasiFitur
BullyTema perkelahian antar pelajarLingkungan sekolah
YakuzaSistem pertarunganJurus unik dan kebrutalan
TroublemakerKombinasi inspirasiPerpaduan tema dan sistem pertarungan

Dengan perpaduan inspirasi dari berbagai game populer, Troublemaker tetap memiliki identitas unik sebagai game buatan Indonesia. Ini menjadi salah satu daya tarik utama bagi para gamer.

Elemen Unik yang Membedakan Troublemaker dari Game Inspirasi

Troublemaker, game buatan Gamecom Team, memiliki elemen unik yang tidak ditemukan di game lainnya. Game ini menghadirkan latar Indonesia yang kental dengan nama-nama karakter dan setting yang familiar bagi pemain lokal.

Beberapa elemen unik yang membedakan Troublemaker adalah:

Dengan elemen-elemen ini, Troublemaker menawarkan pengalaman bermain yang berbeda dan menarik bagi pemain.

Fitur-Fitur Menarik dalam Gameplay Troublemaker

Troublemaker menawarkan pengalaman gameplay yang seru dan menarik dengan berbagai fitur unik. Game ini tidak hanya tentang pertarungan; pemain juga dapat melakukan berbagai aktivitas lainnya seperti mengerjakan pekerjaan rumah, meningkatkan popularitas, dan mempelajari kehidupan kelas.

Dengan gameplay yang dinamis, Troublemaker menawarkan turnamen “Raise Your Gang” yang seru dan bervariasi. Pemain juga dapat menikmati fitur mode penggabungan gaya gerakan bertarung dari ringan hingga berat, memberikan variasi dalam gameplay.

Selain itu, Troublemaker juga menawarkan misi koleksi dengan 20 barang berbeda yang bisa dikumpulkan pemain, menambah keseruan dan tantangan dalam game.

Platform Distribusi Game Troublemaker

Dengan kerja sama antara Gamecom Team dan Freedom Games, Troublemaker game dapat diakses di berbagai platform distribusi digital.

Troublemaker game tersedia di beberapa platform utama, memudahkan akses bagi pemain. Berikut adalah daftar platform distribusi game Troublemaker:

PlatformLink
Steamhttps://store.steampowered.com/app/1498740/Troublemaker/
Epic Games Storehttps://store.epicgames.com/en-US/p/parakacuk-22f4b2
GOGhttps://www.gog.com/en/game/troublemaker

Sistem persyaratan game ini cukup ringan, sehingga dapat dimainkan di berbagai spesifikasi PC. Untuk informasi lebih lanjut tentang kontroversi seputar Troublemaker, Anda dapat membaca artikel di sini.

Posisi Game Troublemaker dalam Industri Game Indonesia

Troublemaker telah menjadi sorotan dalam industri game Indonesia dengan kehadirannya yang dinantikan. Sebagai salah satu game Indonesia yang paling dinantikan, Troublemaker berhasil dinobatkan sebagai Most Anticipated Indonesian Game 2022 oleh The Lazy Awards.

Dengan hadirnya Troublemaker, industri game Indonesia semakin diperkaya, terutama dalam genre aksi yang masih jarang dikembangkan oleh developer lokal. Ini menunjukkan bahwa developer Indonesia mampu menciptakan game berkualitas yang bisa bersaing di platform internasional.

Kesuksesan Troublemaker membuka jalan bagi game-game Indonesia lainnya untuk mendapat pengakuan lebih luas, menandai langkah penting dalam perkembangan industri game di Indonesia.

Kesimpulan

The emergence of Troublemaker game marks a significant milestone in Indonesia’s gaming industry. This game is a testament to the country’s growing capabilities in game development.

Several key points highlight the significance of Troublemaker game:

In conclusion, Troublemaker game is a landmark in Indonesian gaming, demonstrating the industry’s potential for global success.

➡️ Baca Juga: 7 Tips Maksimalkan Kamera Poco X6 Pro: Dari Portrait Hingga Low-Light

➡️ Baca Juga: GPU 33 Teraflop lebih kuat dari RTX 4070, mampu ray tracing 4K 120fps native tanpa upscaling

Exit mobile version